Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

JL. Patih Nambi XII No.5, Desa Ubung Kaja, Denpasar Utara

Call:081353114888

redaksi@baliberkarya.com

Aksi Perampokan di Jembrana Digagalkan Satpam

Senin, 16 Oktober 2017

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

ilustrasi

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Aksi perampokan di Jembrana yang terjadi Senin (16/10) sekitar pukul 03.00 Wita, berhasil digagalkan oleh dua orang Satpam yang sedang bertugas, hingga dua orang Satpam tersebut mengalami luka-luka dan sempat dirawat di RSUD Negara.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, dua orang Satpam PT Sinar Sosro yang berlokasi di Banjar Banyubiru, Desa Banyubiru, Negara sedang melaksanakan tugas jaga di perusahan tersebut.

Mereka berdua sedang berada di pos Satpam perusahan tersebut dengan kondisi pintu terkunci dari dalam. Secara tiba-tiba datang empat orang tidak dikenal dengan menggunakan cadar/penutup wajah bersenjatakan linggis dan pisau kecil.

Keempat orang pelaku tersebut kemudian berusaha membuka pintu pos Satpam dan sempat melempar kaca depan pos satpam hingga pecah. Sementara dua orang Satpam didalam pos bersiap melawan sambil menghunus melati dan sabit.

BACA JUGA :
 

Sambil mengancam hendak menembak Satpam, keempat pelaku bisa masuk pos Satpam dengan cara mencongkel dengan linggis. Namun kedua Satpam tersebut mengadakan perlawanan sebisanya, hingga keempat pelaku kabur ke arah selatan.

Akibat kejadian tersebut dua orang Satpam masing-masing, Ida Bagus Putu Eka Astika (35) asal Banjar Anyar, Desa Batu Agung, Jembrana, mengalami luka robek pada kepala dan  sempat di rawat di RSU Negara.

Sementara Satpam lainnya, I Kade Arta (40), asal Banjar Anyar, Desa Tegal Badeng Barat, Negara mengalami luka lecet pada bagian hidung.

Kasus percobaan perampokan tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Kota Negara. Polisi yang menerima laporan langsung turun ke lokasi melakukan olah TKP dan melakukan lidik serta pengejaran terhadap pelaku.

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yusak A Sooai dikonfirmasi melalui telpon membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini pihaknya masih melakukan lidik terhadap kasus tersebut.(BB)


Berita Terkini