Agar Gunung Agung 'Tak Meletus', Jro Ketut Wedra Dapat Bisikan Suci Datangi 17 Pura di Bali

Selasa, 10 Oktober 2017

Baliberkarya

Baliberkarya.com-Karangasem. Mangku Jro I Ketut Wedra selama sepekan berkeliling ke 17 Pura Kahyangan Jagat di Bali untuk mengambil air suci di belasan pura tersebut.

Hal itu dijalani Jro I Ketut Wedra terhitung sejak tanggal 1-7 Oktober 2017 ia mendatangi belasan pura yang tersebar di beberapa wilayah Bali itu.

Kepada awak media, Jro I Ketut Wedra bercerita, dirinya mendapat pewisik mistis atau bisikan suci untuk menjalankan misi kemanusiaan yang berkaitan dengan bencana Gunung Agung.

"Saya diminta untuk nunas tirta segara‎ di seluruh Pura Kahyangan Jagat yang ada di Bali. Dari tanggal 1 sampai tanggal 7 Oktober saya lakukan itu, sebelum akhirnya tanggal 8 Oktober menggelar persembahyangan besar di Pura Besakih," kata Jro I Ketut Wedra, Selasa 10 Oktober 2017.

Belasan pura yang didatangi pria asal Kabupaten Buleleng itu di antaranya Pura Rambut Siwi, Pura Tanah Lot, Pura Uluwatu, Pura Sakenan, Pura Goa Gajah, Pura Silayuti, Pura Segara Penimbangan dan Puri Jati Kintamani, dan lainnya.

Usai mendapatkan sarana air suci, ia kemudian mendatangi Pura Penataran Agung Besakih untuk menggelar prosesi upacara yang dipersembahkan untuk Ratu Agung Lingsir Geni Angkasa yang bersemayam di Gunung Agung.

Di Pura Penataran Agung Besakih pada tanggal 8 Oktober kemarin, upacara pecaruan digelar. ‎Di sana, ia meminta kepada Jro Mangku setempat untuk memimpin upacara tersebut.

"Lalu saya langsung ke Pura Gelap. Berhubung tak ada Jro Mangku-nya, maka saya yang memimpin upacara itu," jelasnya seraya menyebut di sanalah ia berdialog dengan Ida Bhatara Ratu Agung Lingsir Geni Angkasa penguasa Gunung Agung.(BB/Bersambung).

• TAGS:
• Berita
• Opini
• Karangasem
• Baliberkarya