Jelang Pilpres 2019, Mendagri Tjahjo Kumolo Tegaskan Menteri Harus TNI

Rabu, 06 September 2017

Baliberkarya/ils

Baliberkarya.com-Nasional. Mendagri Tjahjo Kumolo menyatakan sependapat dengan permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar jajaran menterinya fokus bekerja dan tidak mulai curi kesempatan berkampanye untuk kepentingan Pilpres 2019.

"Saya sebagai pembantu Presiden setuju. Walaupun saya orang partai, tapi saya sudah diberikan amanah untuk menjadi Mendagri, saya ikut arahan Presiden. Tugas saya kalau tidak ada halangan, tetap sampai 20 Oktober 2019. Saya harus concern pada apa yang menjadi perintah tugas untuk bekerja," ujar Tjahjo di area Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.

Ia pun memastikan tak memiliki agenda apapun dalam Pilpres mendatang. Kepentingannya saat ini, kata Tjahjo, adalah menjalankan tugasnya sebagai menteri dengan sebaik-baiknya.

Politikus asal PDIP ini pun tak merasa tersinggung dengan pernyataan Jokowi yang dilontarkan saat menghadiri acara Rakernas III Projo di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.

BACA JUGA :

"Saya menyinggung pilpres kan ditanya. Apalagi Depdagri urusannya politik, ormas, Pilkada segala macam. Akan tetapi itu bagian dari tugas itu saja, yang penting saya ikut arahan Presiden dan Wapres untuk kerja. Itu saja yang jelas, teman teman juga sama. Ini enggak ada aturan, sudah tegak lurus. Menteri harus TNI, yaitu Taat Nurut Instruksi Presiden dan Wapres," tandasnya.(BB/icom).

• TAGS:
• Berita
• Politik
• Nasional
• Baliberkarya