Pria Bertato Ormas "Rampas" Taksi, Berkat 'Kecanggihan' Blue Bird Pelaku Terdeteksi
Jumat, 11 Agustus 2017
Baliberkarya.com
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Denpasar. Seorang pria bertato salah satu ormas besar di Bali bernama Karisma Gultom (26) merampas Taksi Blue Bird di daerah Sunset Road Kuta, Badung. Taksi dengan logo burung terbang yang dikemudikan pengemudi Urip Nugroho tersebut akhirnya pelaku dan kendaraan taksi yang dirampas pelaku terlacak berkat kecanggihan sistem monitor IT yang dimiliki Blue Bird Group.
Kejadian itu berawal pada Jumat subuh (11/8/2017) tepatnya pukul 04.30 Wita, taksi tersebut diberhentikan di kawasan Sunset Road Kuta oleh Karisma Gultom. Selanjutnya pengemudi taksi disuruh berkeliling hingga sampai di sebuah Mansion House Jalan Pura Demak Denpasar di dekat Cafe Bibir.
Pengemudi taksi lalu diperintahkan keluar dari mobil dan selanjutnya taksi dirampas serta dilarikan ke dalam mansion tersebut. Kunci taksi lalu diserahkan ke bagian recepcionist dan pelaku langsung masuk kamar.
BACA JUGA:
Terkait perampasan taksi ini, GM Blue Bird Area Bali - Lombok dr. Putu Gede Panca Wiadnyana saat dikonfirmasi Baliberkarya.com membenarkan dan mengakui salah satu taksi dengan nomer lambung 296 dan nopol DK 387 FJ itu dirampas pelaku.
"Memang terjadi perampasan. Dan siapapun bisa mengalami nasib yang sama perampasan.Tapi yang terpenting bagaimana keamanan unit bisa kita kelola dengan baik," kata pria murah senyum yang akrab disapa dr Panca itu.
Namun, berkat kecanggihan sistem monitor IT yang dimiliki Blue Bird akhirnya keberadaan diketahui oleh Kantor Pusat Blue Bird melalui GPS Tracker. Dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihak Blue Bird akhirnya melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian.
"Itu artinya Blue Bird khan aman dan terbukti kecanggihannya," tandasnya mengakhiri.(BB).