Yang Mau Berlatih Jadi Terampil, di Jembrana ada 24 Lembaga Pelatihan Terdaftar
Kamis, 06 Juli 2017
Baliberkarya.com
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan melakukan peninjauan ke salah satu lembaga pelatihan yang berlokasi di Desa Air Kuning, . Jembrana, Kamis ( 6/7/2017).
Di lembaga yang bergerak dibidang pelatihan tenaga pariwisata itu, Wabup mendorong tiap lembaga pelatihan harus bisa mencetak tenaga kerja terampil dan berdaya saing di pangsa kerja.
”Jangan sampai setelah mengikuti pelatihan mereka masih sulit mencari pekerjaan dikarenakan keterampilan yang dimiliki tidak sesuai dengan kebutuhan perusahaan," ujar Kembang.
BACA JUGA:
Didampingi Kabid Tenaga Kerja Kepala Bidang Pelatihan, Produktivitas, Penempatan dan Transmigrasi I Putu Wardana, Kabid Pariwisata I Nyoman wenten serta Camat Jembrana IGP Anom Saputra, Kembang mengatakan saat ini di Jembrana telah beroperasi 24 lembaga pelatihan tenaga kerja.
Semuanya sudah terdaftar di bawah Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu, dan Tenaga Kerja Kabupaten Jembrana. Sebagai Pembina, seluruh lembaga pelatihan tersebut berkewajiban melaporkan hasil pelatihannya masing-masing tiap enam bulan sekali.
Dihadapan para calon tenaga kerja tersebut Kembang juga tidak lupa memotivasi mereka agar belajar dan menyerap ilmu sebanyak-banyaknya sebelum siap diterjunkan ke lapangan kerja nantinya.
Baginya belajar itu tidak mengenal waktu dan usia, serta tidak ada kata terlambat. Mereka juga diminta untuk berani bersaing sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.
“Saat ini Pemkab Jembrana tengah fokus membenahi sektor pariwisata, kita ingin berkembangnya industri yang masih menjadi primadona di Bali ini juga diimbangi dengan tersedianya SDM lokal yang memiliki kemampuan mumpuni serta didukung kompetensi,“ papar Kembang.(BB)
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025