Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Mih Ratu! Ada Kecelakaan Lagi di Jembrana, Satu Pemudik Tewas di Tempat

Jumat, 23 Juni 2017

Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Baliberkarya.com/ist

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Jembrana. Pemudik kembali menjadi korban kecelakaan di jalur mudik Denpasar-Gilimanuk, Jumat (23/6) dini hari tadi.

Bahkan kecelakaan yang terjadi pada KM 72-73, Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan tersebut menewaskan pemudik yang mengendarai sepeda motor.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, kecelakaan tersebut terjadi Jumat (23/6) pukul 00.20 Wita. Melibatkan mobil Kijang Grand Extra DK 866 EA dengan sepeda motor Supra DK 8365 BC.

Berawal dari mobil kijang yang dikemudikan oleh Imam Sapii (36) asal Denpasar Timur bergerak dari arah Denpasar menuju Gilimanuk. Sementara di belakangnya bergerak searah sepeda motor Supra yang dikendarai oleh Mulyadi (29), asal Tukad Yehaya, Denpasar.

Entah kenapa mobil kijang tersebut oleng ke kanan dan menabrak pohon perindang jalan. Mobil kemudian terpental ke badan jalan dan membentur sepeda motor Supra yang bergerak searah di belakangnya.

‎Bandara Ngurah Rai Bali 'Tetap Normal' Sambut 'Barack Obama'

Akhirnya! Anak Cantik Menteri Kelautan Susi Pudjiastuti Kini Resmi Jadi WNI

“Saking kerasnya benturan, pengendara sepeda motor Supra terpental dan tewas di tempat kejadian,” terang Kapolsek Pekutatan Kompol KS Yoga, Jumat (23/6/2017).

Sementara kondisi mobil kijang ringsek dan empat orang penumpangnya terluka. Masing-masing, Yayuk Parikasih (43), asal Denpasar Timur mengalami patah tulang paha kanan, Nazwa Reyga (10), asal Denpasar Timur mengalami patah tulang paha kanan dan patah kompresi pelipis kanan.

Sementara Buawi (63) asal Denpasar Utara mengalami luka robek pada dahi dan Satini (58) asal Denpasar Utara mengalami luka bengkak pada alis kanan dan luka lecet pipi kiri. “Kasus laka lantas tersebut saat ini ditangani oleh unit laka Sat Lantas Polres Jembrana. Korban meninggal dan korban luka-luka merupakan pemudik yang hendak pulang kampung ke Jawa,” tutup Yoga.

Sementara itu dari data di kepolisian diproleh bahwa Mulyani, pengendara sepeda motor Supra tersebut merupakan pemudik yang tewas ke 12. Sebelumnya sejak H-10 hingga H-3 Lebaran tercatat sudah ada 11 pemudik yang tewas akibat kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Jembrana.

Delapan pemudik diantarannya tewas setelah mobil travel yang ditumpanginya terbalik dan menghantam truk tronton di wilayah Cekik, Gilimanuk beberapa waktu lalu. Kemudian berselang beberapa hari kemudian, dua orang pemudik tewas setelah motornya bertabrakan dengan Pik-up di wilayah Cekik, Gilimanuk.

Hanya beberapa jam berselang, tepatnya Rabu (21/6) pukul 07.30 Wita, terjadi lagi kecelakaan lalu lintas di Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, Mendoyo melibatkan pengendara sepeda motor yang hendak mudik ke Jawa bertabrakan dengan bus Pariwisata.

Atas kejadian tersebut pengendara sepeda motor mengalami patah tulang dan tewas setelah sempat di rawat di RSU Negara.(BB)