Transportasi Online Akan Memperparah Sistem Transportasi Nasional
Jumat, 10 Maret 2017
Istimewa
Baliberkarya.com-Nasional. Pengamat transportasi Darmaningtyas mengatakan, jika pemerintah mengizinkan kendaraan 1.000 cc beroperasi menjadi transportasi online, maka akan memperparah sistem transportasi nasional.
"Karena kalau disahkan akan makin memperburuk kondisi bisnis transportasi nasional," kata Darmaningtyas.
BACA JUGA : Kasus e-KTP, Agung Laksono: Jangan Dibarengi Agenda Tersembunyi
Begitu juga dengan revisi Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) nomor 32 tahun 2016. Dia menambahkan, semua pihak perlu melihat perkembangan di lapangan, terutama di daerah-daerah.
"Saya termasuk tidak setuju (kendaraan) 1.000 cc jadi angkutan sewa khusus, karena akan makin tidak terkontrol. Minimum 1.300 cc, di bawah itu tidak bisa," ujarnya.
BACA JUGA : Akhirnya Jokowi-SBY Bertemu. SBY: Presiden Itu Hidupnya Tidak Tenang!
Sebelumnya, keributan antara transportasi online dan konvensional kembali terjadi. Kali ini di Tangerang, Banten. Bahkan daerah itu berstatus siaga I pasca bentrok kedua transportasi tersebut.
Kasus ini bermula adanya penolakan sopir angkot terhadap ojek online yang beroperasi di daerah Tangerang. Tak hanya ojek online, mereka juga menolak keberadaan angkutan mobil online.(BB/inilah).
Berita Terkini
Berita Terkini
Berita Terpopuler
