Ayo Dukung! 'Arya DP' Pembalap Muda Bali Ingin Wujudkan Impian Jadi Pembalap Nasional
Jumat, 24 Februari 2017
Istimewa
Baliberkarya.com - Denpasar. Bagi publik Bali penggila motocross dan grasstrack, tentu sudah tidak asing lagi dengan Komang Arya Dharma Putra yang akrab disapa Arya DP atau Mang DP. Untuk mewujudkan impian menjadi pembalap nasional dan dunia, remaja 16 tahun ini sudah membulatkan tekad allout menekuni olah raga motorcross dan grasstrack.
Kiprah Arya DP di dunia balapan motor dimulainya sejak ia duduk di bangku SMP kelas 2. Hal itu dilakukannya untuk menggairahkan olahraga motorcross dan grasstrack agar semakin populer di Bali.
Olahraga pacu andrenalin digeluti Arya DP lantaran putra bungsu Ketua Umum Pemuda Bali Bersatu (PBB) I Komang Gede Juliantara atau yang akrab disapa Mangde lantaran ia menyukai tantangan.
BACA JUGA : Dukung Keberhasilan Pembangunan, Ayu Pastika Dorong Sinergi PKK dengan Instansi Terkait
Sekalipun Arya DP kerap jatuh dan mengalami luka serius namun tidak membuatnya kapok ataupun patah semangat. Meski menggeluti olahraga keras dan penuh risiko, namun dengan kebulatan tekad mewujudkan impiannya membuat siswa kelas I SMA 8 Denpasar ini justru semakin tertantang untuk semakin bersemangat dengan giat berlatih.
"Saya suka tantangan dan itu saya dapatkan di motorcross dan grasstrack," ucap Arya DP kepada awak media.
Meski usianya relatif sangat muda, namun jangan salah sangka, pengalaman jam terbang Arya DP ernyata cukup panjang di olahraga keras yang telah dilakoninya. Bahkan, beberapa kejuaraan lokal dan nasional motorcross dan grasstrack telah diikutinya sejak di bangku SMP hingga sekarang.
Tidak hanya itu, pembalap yang selalu memakai dengan nomor punggung 788 ini juga telah mengikuti berbagai turnamen seperti di kelas pemula, junior, sport FAA open yang digelar di sejumlah daerah seperti di Lombok, Buleleng dan Banyuwangi.
"Saya pernah juara nasional pertama FFA Open di Banyuwangi menggunakan motor ninja sport," ungkapnya.
BACA JUGA : Dewan Minta Pemberian BSM Tidak Diskriminatif
Sepanjang tahun 2017 ini, Arya DP kini sedang bersiap mengikuti sejumlah event motorcross dan grasstrack yaitu empat seri kejurnas I di Nusa Tenggara Barat, Seri 2 di Bali, Seri 3 di Nusa Tenggara Timur dan Seri keempat di NTB.
Yang terdekat, Arya DP juga tengah bersiap turun di delapan kelas seperti bebek yunior, bebek modif yunior dalam kejuaraan nasional Motocross dan Grasstrack Bali Nusra yang akan digelar organisasi masyarakat (ormas) Pemuda Bali Bersatu (PBB) untuk menyambut ulang tahun salah satu ormas terbesar di Bali yang ke 15 pada bulan Juni nanti.
Selain ingin mengukir prestasi dikancah nasional dan dunia, semua itu dilakukan Arya DP lantaran ingin menggairahkan motorcross dan grasstrack di Bali. Pasalnya, ia melihat banyak anak muda di Bali berminat dan berpotensi di olahraga ini.
Namun sayang, fasilitas latihan seperti sirkuit di Bali belum mendukung olah raga tersebut. Tekad Arya DP sudah bulat, yakni kelak ia ingin mengukir prestasi di pentas nasional bahkan dunia sebagai pembalap nasional asal Bali.
"Saya sendiri tidak mau menyerah dengan minimnya sirkuit latihan dan akan tetap berlatih maksimal dan mengikuti berbagai kejuaraan," tegas penggemar pembalap dunia James Stewart itu.
Minat dan hobi Arya DP ini bak gayung bersambut dengan mendapat dukungan penuh Mangde ayahandanya. Menurut Mangde, setelah melihat tekad besar buah hatinya di olahraga Motorcross dan Grasstrack dirinya akan maksimal dan mendukung penuh cita-cita anaknya itu. Untuk memberikan semangat, Mangde bahkan selalu mendampingi anak bungsunya itu mengikuti berbagai kejuaraan di daerah maupun luar Bali.
"Kami berharap pemerintah daerah supaya bisa memikirkan untuk kembali membangun sirkuit. Saya kira cukup banyak lahan di Denpasar dan daerah lainnya yang bisa dioptimalkan menjadi sirkut motorcross dan grasstrack," ungkap Mangde
Mangde yang didampingi Sekretaris Umum PBB Putu Mahardika menegaskan dengan olahraga ini nantinya bisa menjadi ajang penyaluran bakat dan minat anak-anak muda secara positif dan terarah.
Hal itu, kata Mangde maupun Putu Mahardika, lebih baik anak muda difasilitasi lewat berbagai lomba daripada mereka melakukan trek-trekan di luar atau di jalanan yang membahayakan nyawanya dan orang lain.
BACA JUGA : Sambut Raja Arab Saudi, Polda Bali Lakukan Pengamanan Over Estimate
"Kami tengah bersiap menggelar kejurnas Motorcross dan Grasstrack dengan melihat animo masyarakat utamanya anak muda yang cukup tinggi," tandas Mangde mengakhiri.(BB).