Anjing Ras Galak Sengaja Dilepas, Kejar Agung Hingga Jatuh Ke Got Bersama Motornya
Rabu, 15 Februari 2017
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Jembrana. Sehabis berbelanja di pasar umum Negara tadi siang sekitar pukul 13.30 Wita, Agung Ayu Dursuryanti (39) bergegas pulang ke rumahnya dengan mengendarai sepeda motor Honda Scupy DK 2717 ZE dengan kecepatan sedang.
Naas setibanya di dekat Kompi C Raider, Pendem, Negara, warga Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana ini tiba-tiba dikejar anjing ras berukuran besar peliharaan warga yang sengaja dilepasliarkan.
Ibu muda berwajah cantik inipun kaget bukan kepalang. Dia akhirnya buru-buru tancap gas karena anjing ras yang mengejarnya itu hendak menggigitnya. Sayangnya semakin tancap gas, anjing itu semakin mengejarnya.
Apes lantaran laju motor terlalu kencang dan tak terkendali ibu itu keluar badan jalan dan menabrak pohon perindang hingga motor yang ditumpanginya terpental dan terperosok masuk got bersama dirinya sedalam dua meter.
"Saya takut sekali anjing besar itu terus mengejar saya dan mau menggigit sehingga saya replek tancap gas. Tapi saya justru nabrak pohon dan masuk got," tutur Agung Dursuryanti, Rabu (15/2/2017) siang.
Beruntung saat itu, kata Agung Dursuryanti banyak warga yang menolongnya sekaligus mengevakuasi motornya dari dalam got. Bahkan, karena dirinya banyak mengalami luka di wajah dan badannya akibat berbenturan dengan beton got, warga akhirnya membawanya ke RSUD Negara.
"Syukur luka-luka saya tidak terlalu parah hanya saja motor saya hancur," ungkapnya.
Sementara itu, sejumlah warga yang sempat menolong korban sempat mencari pemilik anjing untuk meminta ijin membunuh anjing galak tersebut lantaran anjing ras tersebut sudah sering mengejar pengendara sepeda motor bahkan banyak pengendara jatuh saat dikejar anjing tersebut.
Sayangnya, pemilik anjing yang ditemui warga tidak berada di rumahnya sehingga warga melaporkan hal tersebut kepada Lurah Pendem agar segera ditindak lanjuti.
"Kami akan segera berkordinasi. dengan Kepala Lingkungan setempat untuk pendekatan kepada pemilik anjing galak itu agar tidak dilepasliarkan atau dikandangkan karena membahayakan warga," terang Lurah Pendem, I Putu Gede Oka Santika.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025