Ormas PBB Nyatakan Siap Terdepan Melawan Jika FPI Rusak Kerukunan Agama di Bali
Jumat, 20 Januari 2017
Istimewa
Baliberkarya.com - Denpasar. Organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Bali Bersatu (PBB) menyatakan siap berada di barisan terdepan, jika ada pihak-pihak yang ingin mengganggu kerukunan antar umat beragama di Bali.
BACA JUGA : Ormas PBB Bantu Pelinggih Pura Taman Beji & Seragam Sekolah Anak Kampung Bugis
"Kami siap dan wajib berada di barisan terdepan bersama-sama dengan umat non muslim dan muslim di Bali. Tidak boleh ada yang mengganggu kerukunan antar umat beragama di Bali, kita wajib menjaganya. Kalau sampai ada yang ingin merusaknya, kami siap berada di barisan terdepan," ucap Ketua Harian PBB, Made Muliawan Arya kepada awak media di Denpasar, Jumat (20/1/2017).
Hal ini disampaikan pria yang akrab dipanggil De Gajah ini, saat dimintai komentar terkait beredarnya video FPI di Youtube, yang ingin berjihad dan merusak pura di Bali. Juga terkait adanya laporan terhadap Jubir FPI Munarman di Polda Bali, karena memfitnah pecalang, dan membenturkan Pecalang Bali dan umat muslim di Bali.
Pria yang pernah menjadi pengawal selebritis papan atas Hollywood dan tokoh dunia lainnya saat bekerja di negara Amerika Serikat beberapa tahun lalu itu mengungkapkan Ormas PBB adalah bagian dari rakyat Bali, baik non muslim maupun muslim. Untuk itu, ormas PBB bersama-sama semua komponen masyarakat Bali wajib menjaga kerukunan antar umat beragama di Bali.
BACA JUGA : Pasca Bencana Alam, Ribuan Anggota PBB Ikuti Bakti Sosial di Pura Teratai Bang
"Bagi kami, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan kerukuran antar umat beragama di Bali sudah final, harga mati. Oleh karena itu, kami siap berada di barisan terdepan jika ada yang ingin mengusiknya," tegasnya.(BB).