Rochineng, Maju Jadi Cagub atau Cawagub?
Minggu, 15 Januari 2017
istimewa
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Buleleng. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali, Ketut Rochineng, membantah isu penyebaran baliho di seluruh wilayah Pulau Dewata -- sebagian besar bertuliskan Rochineng Bali Dua (RBD) -- sebagai isyarat baginya untuk maju pada pemilihan gubernur (Pilgub) Bali 2018.
"Baliho itu program Bali Santi dan tidak ada kaitan dengan politik. Saya masih fokus bertugas sebagai Kepala BKD Provinsi Bali guna melayani masyarakat," katanya di Singaraja, Minggu (15/1/2017).
Ia mengatakan, pihaknya tidak ingin menyinggung terlalu jauh tentang politik meskipun tidak menampik pernah berkomunikasi dengan beberapa elit partai Pulau Dewata.
Calon yang sempat digadang-gadang maju dalam Pilkada Buleleng itu juga menambahkan, jika sudah ada momen yang tepat maka dirinya akan segera memberikan kejelasan mengenai kemungkinan maju dalam Pilgub Bali, apakah sebagai cagub atau cawagub.
Pria asli Desa Petemon, Kecamatan Seririt itu pun menegaskan, saat ini selain fokus sebagai PNS juga intensif melakukan kegiatan sosial melalui programnya Bali Santi (Bali Damai).
Sementara itu, kata dia, pilgub memang ideal diisi pasangan kombinasi antara tokoh asal Bali Utara dan Bali Selatan. Hal tersebut sudah terbukti dari kemenangan gubernur dan wakil gubernur periode kini dan sebelumnya.
"Saya mengamati bahwa idealnya dalam Pilgub yakni asal Bali Selatan dan Utara bersatu. Saya bukan orang politik tetapi hanya mengamati dari perkembangan yang ada," kata dia. (BB)