Ketua Panitia Natal Bersama IKB Flobamora Bali Ternyata Seorang Muslim
Minggu, 15 Januari 2017
Istimewa
Baliberkarya.com - Denpasar. Suasana penuh toleransi dan kebersamaan tergambar dalam Perayaan Natal dan Tahun Baru Bersama Ikatan Keluarga Besar Flobamora Bali pada Minggu (15/1/2017) di GOR Lila Buana, Denpasar.
Ikrar tambor perdamaian yang diwakili oleh 6 tokoh agama menggema dalam acara itu.
"Beginilah contoh yg baik bagi umat beragama di Bali dan semoga semua daerah bisa mengikuti dan seluruh Indonesia," kesan seorang undangan.
BACA JUGA : Pemprov Bali Alokasikan Bantuan Hibah Rp431,17 M. Spektakuler!
Di balik nuansa damai yang terpancar, ada sisi menarik terkait acara yang dihadiri ribuan orang itu.
Ketua Panitia Natal Bersama Flobamora Bali Ibnu Umar Alkhatab adalah seorang pemeluk Islam asal Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Demikian pula dengan sekretaris panitia Samsudin Kaleilauw adalah seorang pemeluk Islam asal Manggarai, NTT. Bagi warga Flobamora Bali, dipilihnya ketua panitia seorang Muslim sebagai bentuk mewujudkan harmoni dalam keberagaman.
BACA JUGA : Polisi Masih Intensif Tangani Kasus Buruh Perkosa Siswi SMK Jembrana
"Natal dan tahun bersama Flobamora Bali kali ini sekaligus mempertegas bahwa warga NTT ini memiliki sikap dan rasa toleransi yang tinggi dan sangat menghargai perbedaan agama, ras, dan suku. Jadi biasa saja kalau ketua panitia Natalnya seorang muslim," kata umar Alkhatab di Denpasar, Jumat (13/1/2017).
Sementara itu Ketua Flobamora Bali, Yoseph Julius Diaz menjelaskan bahwa ketua panitia sengaja diambil dari tokoh Muslim sebagai wujud nyata dalam menghargai perbedaan.
"Kita tidak berbicara suku dan agama. Kita harus menaikan kebinekaan Tunggal Ika dan kebersamaan," ujar Yusdi Dias. Menurut pria yang akrab disapa Yusdi ini, Natal dan Tahun baru bersama Flobamora Bali akn mengangkat tema
BACA JUGA : Diterjang Gelombang Pasang & Angin Kencang, Pesisir Yehembang Porak Poranda
"Kasih Flobamora Bali Untuk Indonesia". Artinya menyebarkan kasih Flobamora kepada semua. Kasih sangat koheren dan seseuai dengan visi flobamora.
"Kita akan menyebarluaskan cinta kasih ke seluruh pelosok Indonesia dengan siapa pun tanpa memandang suku, agama, dan ras," imbuhnya.(BB).