Baliberkarya.com - Suara Rakyat Bali Membangun

Dipecat PDIP, Dewa Sukrawan: Tak Masalah !

Rabu, 14 Desember 2016

Baliberkarya.com

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com-Buleleng. Dewa Nyoman Sukrawan sudah resmi dipecat dari PDIP. Apa tanggapannya? "Saya sekali lagi berterima kasih. Tapi ini sebuah pilihan, dan ini adalah tekad dan sebuah pilihan dari perjuangan pribadi saya. Maka, saya tidak akan mempermasalahkan pemecatan ke kaderan saya dari PDIP,” kata Sukrawan, Selasa (13/12/2016) usai pengambilan nomor urut pasangan kandidat peserta Pilkada Buleleng 2017, di Gedung Wanita Laksmi Graha Singaraja.

Kata dia, yang menjadi catatan dirinya memilih maju di Pilkada Buleleng 2017 melawan incumbent Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra (PASS) yang diusung PDIP ini merupakan pilihan perjuangan pribadinya. Bahkan Sukrawan yang sempat diberi julukan “Jenderal Politik PDIP” mengaku masih tetap akan bersama PDIP.

“Saya juga berterima kasih kepada PDIP, yang sudah membesarkan saya, mendidik saya dan mengayomi saya. Sampai hari ini pun kepercayaan masyarakat terhadap saya, itu karena dari PDIP. Walaupun secara resmi, saya atas nama Dewa Nyoman Sukrawan sudah dipecat dari kekaderan partai, tapi saya masih sebagai simpatisan PDIP,” tegas Sukrawan.

Kendati ia sudah dipecat dari PDIP, namun itu bukan sebuah alasan baginya untuk hengkang dari PDIP. “Surat belum kami terima, tapi kami menghargai keputusan itu. Sukrawan tidak akan kemana-mana, Sukrawan tetap sebagai simpatisan PDIP,” tandas Sukrawan dengan santai.

Meski Sukrawan sudah dipecat dari PDIP, kandidat bupati dari jalur inde[enden ini mengaku, akan tetap sowan ke petinggi-petinggi PDIP di Bali maupun di Pusat. Ini dilakukan, agar komunikasi yang dilakukan Sukrawan dengan PDIP tetap bisa terjalin dengan baik.

“Saya akan tetap sowan, bila perlu nanti saya akan kunjungi Pak Koster dan petinggi di Pusat termasuk Bu Mega. Saya minta doanya, kalau restu kan sudah. Sekarang doa mereka buat saya untuk memenangkan Pilkada Buleleng 2017 ini,” papar Sukrawan.

Justru yang kebakaran jengot adalah petinggi PDIP Buleleng. Seperti Sekretaris DPC PDIP Buleleng, Gede Supriatna. Mantan bawahan Sukrawan ini mengaku, saat ini tidak ada kekhawatiran dirinya terhadap pemecatan Sukrawan yang kemungkinan bakal berdampak pada perpecahan PDIP di Pilkada Buleleng 2017.

Bahkan, menurut Ketua Tim Pemenangan PASS ini, DPP PDIP kini sudah mengambil langkah tegas, terhadap kader membangkang.

“Tidak ada kekhawatiran, kami solid. Dengan ketegasan dari DPP ini, berarti sudah tidak ada lagi bahasa bilang kader partai, cinta partai. Kalau benar cinta partai, sayang partai, merasa kader, kan harus ikuti intruksi partai, bukan seperti ini. Tapi, saya ucapkan terima kasih, DPP sudah mengambil langkah tegas,” ujar Supriatna. (BB/BE)