Ikut Lomba, Peserta Diharapkan Mampu Amalkan dan Hayati Isi Panca Prasetya KORPRI
Rabu, 16 November 2016
Baliberkarya/ist
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com - Klungkung. Guna meningkatkan pengamalan dan penghayatan terhadap Panca Prasetya KORPRI, pemerintah Kabupaten Klungkung melakukan kegiatan lomba pengucapan Panca Prasetya KORPRI dalam acara HUT KORPRI. Lomba tersebut dilaksanakan pada, Rabu (16/11/2016) bertempat di Wantilan Siddhi Wigraha SMPN 2 Semarapura, hadir dalam acara lomba tersebut Sekda Klungkung yang sekaligus sebagai ketua KORPRI I Gede Putu Winastra, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga I Nyoman Mudarta serta Kepala Badan Kepegawaian Daerah I Komang Susana, serta semua peserta lomba.
Pelaksanaan lomba ini yang sudah berlangsung dari kemarin dengan diawali pembacaan UUD 1945 dan hari ini pengucapan Panca Prasetya KORPRI, maksud dan tujuannya lomba ini selain untuk sekedar diucapkan dan dihafalkan nantinya ini bisa diamalkan serta dihayati makna yang terkandung di dalamnya.
Memasuki hari kedua perayaan HUT KORPRI, ketua KORPRI I Gede Putu Winastra memantau langsung pelaksanaan dari pada kegiatan lomba pengucapan Panca Prasetya KORPRI yang diikuti sebanyak 38 orang dari semua SKPD di Lingkungan pemerintah Kabupaten Klungkung. pada kesempatan ini I Gede Putu Winastra mengatakan bahwa perlombaan ini jangan sekedar diikuti diharapkan lomba ini bisa untuk nantinya diamalkan dan dihayati apa yang terkandung dalam UUD 1945 dan Panca Prasetya KORPRI itu sendiri, dan pihaknya juga sangat menyayangkan bahwa ada beberapa SKPD dalam perlombaan ini tidak ikut. Kedepan pihaknya berharap semua lomba yang diwajibkan untuk bisa diikuti, “ apapun hasilnya yang penting partisipasi dan semangatnya ada itu yang diharapkan” terang Putu Winastra.
Panitia Penyelenggara Lomba I Ketut Budiarta menyampaikan lomba Pembacaan UUD 1945 ini menyediakan tiga (3) orang juri dari berbagai unsur diantaranya Made Sujaya dari IKIP PGRI Bali, I Made Astra Prayoga dari SMAN 3 Denpasar dan I Made Adnyana dari kalangan media. Para juri kali ini memberikan masukan kepada semua peserta bahwa dalam pengucapan Panca Prasetya KORPI ini intonasi dari ucapan harus jelas, memang pihaknya merasakan bahwa “jadi penonton jauh lebih gampang dari pada jadi pemain” terang Made Astra Prayoga
Diakhir acara lomba setelah semua peserta selesai melakukan Pengucapan Panca Prasetya KORPRI pihak juri melakukan diskusi untuk menentukan siapa yang bakal jadi pemenang. Dan pada akhirnya juri mengumumkan para pemenangnya, semua peserta merasa penasaran menanti pengumuman dari pihak juri. Juara pertama (1) dengan Nomor dada 26 dengan jumlah nilai 829 atas nama Ni Made Anggara Juni Sari dari BAPPEDA, juara kedua (2) dengan nomor dada 03 total nilai 815 atas nama Ni Kadek dewi Demanini dari Disdikpora dan juara ketiga (3) dengan nomor dada 16 dengan total nilai 790 anat nama Rini Novianti dari Kantor Ketahanan Pangan. (BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Arah Kade! Kebijakan Aneh, Kantin Sekolah Jadi Mesin Uang Pemkab
11 Januari 2025
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025