Lolos Verifikasi Kemenkumhan, PSI Siap-siap Verifikasi KPU
Minggu, 09 Oktober 2016
istimewa
Baliberkarya.com-Denpasar. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) merupakan satu-satunya partai baru yang lolos dalam verifikasi Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Sekarang, PSI besutan Grace Natalie tersebut akan mempersiapkan verifikasi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar bisa mengikuti Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019 nanti.
“PSI akan bersiap melakukan proses verifikasi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar bisa turut serta menjadi peserta pada Pemilu, khususnya Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 mendatang,” kata Ketua DPW PSI Bali, I Nengah Adi Yasa Susanto di Sekretariat DPW PSI Bali di Renon, Minggu (9/10/2016).
Menurutnya, untuk di Bali PSI telah memiliki kepengurusan di 8 kabupaten/kota dan 37 kecamatan se-Bali. Adi Yasa mengatakan, PSI hanya belum terbentuk di Kabupaten Jembrana. Dikatakan, pembentukan DPD PSI Kabupaten Jembrana merupakan target berikutnya setelah lolos verifikasi di Kemenhumham. “Target kami saat ini yaitu membentuk DPD yang belum terbentuk, seperti yang di Jembrana. Karena dulu memang kami sengaja tidak maksimalkan. Tapi itu sudah memenuhi syarat sesuai dengan UU yang 75 persen itu,” paparnya.
Adi Yasa mengklaim, sebagai partai baru, PSI berbeda dengan beberapa partai yang sebelumnya telah ada di Indonesia. Menurutnya, PSI akan menjadi partai yang lebih mengedepankan anak muda dan perempuan. Itu terbukti dari pengurus yang terbentuk saat ini, dimana 42 persen adalah perempuan. Sedangkan sisanya adalah anak muda. Dari segi umur, seluruh pengurus PSI se-Indonesia berumur 17-24 tahun sebanyak 34 persen, umur 25-32 tahun 41 persen, umur 33-40 tahun 19 persen, dan umur 41-45 tahun hanya 6 persen.
Ia juga menjelaskan, untuk di Bali, rata-rata umur pengurus PSI masih relatif sangat muda. Mereka berumur 17-24 tahun sebanyak 39 persen, umur 25-32 tahun 32 persen, umur 33-40 tahun 21 persen, dan umur 41-45 tahun 8 persen. Sedangkan pengurus perempuan mencapai 42 persen.
Adi Yasa menyatakan sangat bersyukur karena Bali menjadi daerah terakhir yang menjadi verifikasi oleh Kemenkumham. “Kami juga bersyukur setelah verifikasi terakhir ini akhirnya PSI lolos menjadi partai politik,” katanya. (BB)