Cegah Virus Demam Babi, 80 Ribu Babi Terpaksa Dipotong
Jumat, 09 September 2016
ilustrasi
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com - Internasional. Ukraina menyembelih 80.000 ekor babi sejak awal tahun ini demi mencegah penyebaran Demam Babi Afrika, yang menyerang seluruh negeri itu.
"Selama tahun lalu, sebanyak 57 kasus Demam Babi Afrika dilaporkan di Ukraina, sementara selama delapan bulan tahun ini, ada 108 kasus," kata Wakil I Perdana Menteri, Stepan Kubiv sebagaimana dikutip media setempat, seperti dilansir XInhua.
Sepanjang Agustus, virus itu ditemukan di 24 peternakan di sembilan wilayah Ukraina, kata Kubiv, sebagaimana diberitakan.
Sementara itu, ia juga menambahkan pemerintah di negeri tersebut sedang melakukan serangkaian langkah karantina guna menghentikan penyebaran penyakit itu.
Demam Babi Afrika telah mengakibatkan kerugian langsung sebanyak 820.000 dolar AS terhadap sektor pertanian Ukraina, kata Kubiv.
Sejak Januari sampai Agustus 2016, eksport babi Ukraina telah merosot 92,2 persen dari tahun ke tahun jadi 1.523 ton akibat wabah penyakit tersebut.
Sebagai informasi, demam Babi Afrika merupakan penyakit virus yang tidak berbahaya bagi manusia tapi mematikan buat babi, pertama kali ditemukan di Ukraina pada 2012.(BB).
Berita Terkini
Berita Terkini
Pemkot Denpasar Imbau Warga Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Resmi
10 Januari 2025
Audiensi Bersama Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan
10 Januari 2025
Bappebti Serahkan Pengawasan Aset Kripto ke OJK dan BI
10 Januari 2025