Truk Bunuh 77 Orang, Prancis Kerahkan Departemen Antiteror
Jumat, 15 Juli 2016
AFP
Baliberkarya.com - Internasional. Pihak berwenang Prancis menolak menyebut insiden truk menabrak kerumunan orang di Nice sebagai serangan teroris selama belum ada informasi lebih lanjut.
Reuters melaporkan, sejumlah media di Prancis menulis departemen anti-teror telah dilibatkan untuk menyelidiki peristiwa tersebut.
Sedikitnya 77 orang tewas dan puluhan lainnya terluka, 42 di antaranya dalam kondisi kritis, setelah sebuah truk menyeruduk kerumunan massa di Kota Nice, Prancis selatan pada Kamis (14/7/2016) pukul 22.30 waktu setempat.
Presiden kawasan Provence-Alpes-Cote d'Azur Christian Estrosi mencuit di Twitter, satu truk yang dikemudikan dengan kecepatan tinggi menyeruduk kerumunan orang yang berkumpul untuk menyaksikan kembang api untuk memperingati Hari Bastille atau Hari Nasional Prancis yang dirayakan tiap tanggal 14 Juli.
Dilaporkan hanya ada satu orang di dalam truk, yaitu seorang laki-laki yang tak lain adalah sopir truk yang telah tewas ditembak polisi. Pihak kepolisian menemukan senjata api dan berbagai jenis senjata lainnya di dalam truk. (BB/Reuters).