Duet Wandira-Oka Mahendra Nakhodai Golkar Denpasar
Jumat, 24 Juni 2016
Baliberkarya
IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI
GOOGLE NEWS
Baliberkarya.com-Denpasar. Duet Wayan Mariyana Wandira-Putu Oka Mahendra terpilih menakhodai Partai Golkar Kota Denpasar masa bakti 2016-2021 melalui Musyawarah Daerah (Musda) yang digelar di Sanur, Denpasar Selatan, Kamis (23/6/2016) malam.
Mariyana Wandira terpilih secara aklamasi, karena tanpa ada lawan tanding.
Mariyana Wandira hanya membutuhkan waktu selama 55 menit untuk kembali naik ke kursi Ketua DPD II Golkar Den- pasar 2016-2021, setelah dalam proses pemilihan di Musda semalam hampir seluruh pemegang hak suara menyatakan dukungannya. Proses pemilihan Ketua DPD II Golkar Denpasar dalam Musda berlangsungmulai pukul 19.00 Wita hingga pukul 19.55 Wita.
Musda Golkar Denpasar dibuka Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Daerah DPD I Golkar Bali, I Gusti Putu Wijaya, mewakili Ketua DPD
Golkar Bali Ketut Sudikerta. Acara Musda Golkar Denpasar dihadiri pula Ketua Pemenangan Pemilu Wilayah Bali-NTB-NTT DPP Golkar AA Bagus Adhi Mahendra Putra, Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Bali Ida Tjokorda Pemecutan XI, Ketua DPD II Golkar BadungWayan Muntra, Ketua DPD II Golkar Gia- nyar Made Dauh Wijana, Ketua DPD II Golkar Klungkung Made Ariandi, hingga Wakil Ketua DPD Golkar Karangasem Wayan Sekep (mewakili Ketua DPD II Golkar Karangasem Made Sukerana).
Tanda-tanda Mariyana Wandira akan berjaya sudah terlihat setelah agena Musda Golkar Denpasar memasuki rapat pleno yang dipimpin Wakil Sekretaris Bidang Organisasi DPD I Golkar Bali, Kusnandar. Rapat pleno penyampaian pandangan umum para Ketua Pengurus Kecamatan (PK) Golkar se-Denpasar. Pandangan umum mereka dibacakan Ketua PK Golkar Denpasar Barat, Ida Bagus Kompyang Gede alias Gus Nyambu.
Dal;am pandangan umumnya, seluruh PK Golkar se-Denpasar yakni PK Golkar Denpasar Utara. PK Golkar Denpasar Barat, PK Golkar Denpasar Selatan, dan PK Golkar Denpasar Timur menyatakan dukungan dan men- calonkan kembali Mariyana Wandira sebagai Ketua DPD II Golkar Denpasar 2016-2021. Melalui Gus Nyambu, seluruh PK Golkar bahkan langsung menye- butkan kepemimpinan paket, yakni Wayan Wandira sebagai ketua DPD II Golkar Denpasar dan Putu Oka Mahendra sebagai Sekretaris DPD II Golkar Denpasar 2016-2021.
Oka Mahendra adalah Ketua PK Golkar Denpasar Utara yang notabene merupakan putra su- lung I Ketut Suwandhi, tokoh Beringin mantan Ketua DPD II Golkar Denpasar2005-2010yang kini jadi Ketua Komisi II DPRD Bali. Saat ini, Oka Mahendra dudu di Fraksi Golkar DPRD Denpasar.
Sedangkan pemegang hak suara lainnya juga semua mengarahkan dukungan kepada Mariyana Wandira. Pandangan umum DPD II Golkar Denpasar yang dukung Mariyana Wandira dibacakan langsung Mariyana Wandira, sementara Dewan Pertimbangan Golkar Denpasae dibacakan kertuanya, I Made Siana. Sebaliknya, dukungan Organisasi Sayap (AMPG-KPPG) dibacakan I Gusti Ayu Diah
Purnamasari. Demikian pula Perwakilan Organisasi Pendiri Golkar (SOKSI, Kosgoro, MKGR) dan Organisasi yang Didirikan Golkar (AMPI, Majelis Dakwah Indonesia, Al Hidayah, Him- punan Wanita Karya, Satkar Ulama) semuanya menyatakan dukungan ke Mariyana Wandira.
Sebelumnya, sempat bergulir wacana munculnya penantang bagi incumbent, yakni AA Ngurah Agung, politisi Golkar asal Puri Gerenceng, Denpasar.
Sayangnya Ngurah Agung yang kini fungsionaris DPD I Golkar Bali tidak mendapatkan dukungan dari pemegang hak suara.
Karena semua pemegang hak suara mengarahkan dukungan ke incumbent, maka Mariyana Wandira ditetapkan secara aklamasi sebagai Ketua DPD 11 Golkar Denpasar 2016-2021. Pimpi- nan sidang Musda, Kusnandar, pun mengetok palu terakhir dan selanjutnya meminta Mariyana
Wandira selaku ketua terpilih sebagai Ketua Formatur untuk menyusun kepengurusan DPD II Golkar Denpasar.
Begitu terpilih, Mariyana Wandira langsung mendapatkan ucapan selamat dari para kader. Mariyana Wandira berjanji akan merangkul semua kader partai untuk membesarkan Golkar di Denpasar. Termasuk juga menguatkan fungsi partai di legislatif, dengan mengkritisi kebijakan pemerintah secara kon- struktif. "Kita akan rangkul semua potensi kader dan melaksanakan fungsi organisasi di legislatif lebih dengan sikap kritis dan konstruktif," ujar politisi Golkar asal Banjar Tanjung, Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan ini. (bb)