Bupati Tamba Gandeng Laskar Pelangi Promosikan Jembrana

  25 Januari 2024 PARIWISATA Jembrana

Ket poto: Film Producer and Director Reza B. Surianegara bersama Bupati Jembrana I Nengah Tamba

IKUTI BALIBERKARYA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baliberkarya.com - Jembrana. Bupati Jembrana I Nengah Tamba gandeng produser produsen film pendek Laskar Pelangi untuk memviralkan semua potensi baik budaya dan wisata yang ada di Kabupaten Jembrana. Hal ini ditandai dengan pertemuan yang digelar di Rumah Jabatan Bupati Jembrana dengan Film Producer and Director Reza B. Surianegara, SE.

Setelah membantu Kabupaten Banyuwangi yang viral dengan filmnya KKN di Desa Kenari membranding pariwisata sehingga menjadi viral, kini Laskar Pelangi membantu Kabupaten Jembrana membranding budaya dan wisata sekaligus memperkenalkan produksi chocolate Jembrana yang

Saat dikonfirmasi Film Producer and Director Reza B. Surianegara di kediaman Bupati Jembrana mengatakan, pihaknya mencoba membantu Kabupaten Jembrana untuk mengeksplorasi potensi yang ada di Jembrana. “Ternyata setelah saya keliling-keliling memang kabupaten Jembrana lengkap sekali dan terakhir yang viral adalah penari Resya penari difabel yang sedang viral,” terangnya. Kamis (25/1/2024).

Reza mengaku, dirinya akan memviralkan potensi-potensi tersebut melalui media sosial lintas Negara. Ia juga menyarankan agar setiap event yang digelar di Kabupaten Jembrana harus menyertakan nama Bali lantaran media sosial internasional hanya mengenal nama Bali dari pada nama Indonesia. “Saya mengusulkan nanti agar setiap event apapun nantinya harus ada nama Bali, sehingga di sosial media internasional langsung highlight Bali,” jelasnya.

Selain itu, dalam mempromosikan Event Festival Chocolate Jembrana, dirinya akan mengusulkan kepada Bupati Jembrana dengan tema IJB (Internasional Jembrana Bali) Chocolate Festival 2024. “Disini kami sudah terkonekting dengan 38 negara, acara ini juga akan live ke 38 negara tersebut,” ngkapnya.

Produsen Tv Komersial yang dibangun pada tahun 1990 yang khusus menggarap iklan TV juga mengaku sempat berkeliling di Kabupaten Jembrana. “Ternyata coklat Jembrana terbaik di dunia, saya baru tahu ini. Sebelumnya yang saya ketahui hanya lebih banyak ada di Garut dan Trenggalek. Selain itu Jembrana juga mempunyai wisata di Pulau Menjangan yang sempat viral,” ujarnya.

Selain mengexplore wisata maupun produksi coklat Jembrana, Reza juga akan mempromosikan produk unggulan Tenun Jembrana. “Kami rencananya akan menggunakan model artis bule untuk memperkenalkan kualitas tenun Jembrana. Ini rencananya akan kita garap dan viralkan ke media sosial antar negara dalam film pendek,” ucapnya.

Reza juga menyarankan kepada Bupati Jembrana agar lebih banyak membuat event diperuntukan untuk orang luar seperti yang ada di Kabupaten Banyuwangi. “Seperti di Kabupaten Banyuwangi banyak orang luar yang datang. Mereka datang membawa duit, disana mereka banyak belanja. Selain itu apa yang ada di Jembrana bisa dikenal di nasional maupun di internasional,” katanya.

Sementara ditempat yang sama, Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan, dengan adanya produsen film layar pendek dan layar lebar yang akan mengexplore potensi budaya dan wisata yang ada di Kabupaten Jembrana, Tamba berharap potensi Jembrana bisa dikenal di Indonesia bahkan internasional.

“Kami menyambut baik rencana produksi film pendek dari Laskar Pelangi wisata di Kabupaten Jembrana. Hal ini merupakan upaya untuk mempromosikan potensi wisata adat dan budaya untuk mendorong peningkatan kunjungan wisatawan ke Jembrana

Tamba mengaku, dalam promosi tersebut, pihaknya juga akan mempromosikan 3 kegiatan yang besar diantaranya Festival Wariga, Festival Chocolate dan Sprint Rally Nasional. “Ini merupakan kegiatan yang besar, apalagi ada Sprint Rally Nasional. Selain itu branding untuk Festival Chocolate nantinya bisa menambah PAD Jembrana,” jelasnya.

Dirinya berharap adanya polesan - polesan karya dari Laskar Pelangi untuk mengexplore Jembrana tentunya akan bertambah dikenalnya Jembrana. “Investasi juga bisa masuk ke Jembrana hal ini untuk bisa menuju Jembrana Emas 2026,” pungkasnya. (BB)