Meski Dicoret PSN, Gubernur Koster: Tol Gilimanuk-Mengwi Tetap Jalan, Banyak Pembangunan Tanpa PSN
Kamis, 13 Maret 2025

Ket foto : Gubernur Bali Wayan Koster
Baliberkarya.com - Badung. Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan, meski proyek Tol Gilimanuk-Mengwi dicoret dari Proyek Strategis Nasional (PSN), ia meminta masyarakat agar tidak pesimis. Sebab, pembangunan yang tidak masuk PSN bukan berarti disetop, banyak pembangunan yang berlangsung tidak masuk pola pembiayaan PSN namun proyeknya tetap jalan.
"Melanjutkan kembali Jalan Tol Jagat Kerthi, Gilimanuk-Mengwi. Meski dicabut dari PSN jangan dulu pesimis. Pembangunan tidak berarti berhenti karena tidak masuk dalam PSN. Banyak pembangunan berlangsung tanpa PSN," kata Gubernur Koster saat pidato di rapat koordinasi bersama kepala daerah se-Bali di Balai Budaya Giri Nata, Pusat Pemerintahan (Puspem) Badung, Rabu (12/3/2025).
Gubernur Koster berencana akan bertemu Menteri Pekerjaan Umum (PU) Doddy Hanggodo membahas kelanjutan proyek Tol Gilimanuk - Mengwi. "Tanggal 17 nanti tiang akan menghadap Bapak Menteri PU untuk memastikan pola pembangunan jalan tol ini," tegasnya.
Gubernur Koster menyebut, rencana pertemuan dengan Kementrian PU untuk memastikan pola penganggaran dari pemerintah pusat. Kata dia, apakah tetap dari APBN atau justru diserahkan ke pihak ketiga.
"Kalau nanti dilepas ke pihak ketiga, maka kami akan berunding dengan Bapak Bupati Badung, wali kota, dan bupati se-Bali. Kami membuat plan b untuk meneruskan jalan ini Plan b ada skema sharing pemerintah daerah," ungkap Gubernur Koster.
Gubernur Koster mengungkapkan alasan mendasar mengapa Tol Gilimanuk-Mengwi mendesak untuk segera dituntaskan dan wajib. Menurutnya, selain untuk peningkatan kelancaran dan pemerataan ekonomi, kemacetan di ruas jalan Denpasar-Gilimanuk semakin meningkat. Ia juga menyorot angka kecelakaan di jalan protokol yang melintasi Denpasar, Badung, Tabanan, dan Jembrana ini sangat tinggi.
"Tol Gilimanuk-Mengwi ini harus sudah diprioritaskan karena (Jalan Denpasar-Gilimanuk) macet total dan juga sudah mengancam keselamatan dan keamanan karena sering kecelakaan. Bukan soal optimis tidak optimis, harus berjuang," tutup Gubernur Koster. (BB)
Berita Terkini
Berita Terkini


Berita Terpopuler



