Gamelan Angklung Kebonsari Raib, Jejak Pencuri Mengarah ke Jendela Rusak
Jumat, 26 Juli 2024
Ket. Foto : Lokasi tempat penyimpanan gamelan angklung
Baliberkarya.com - Jembrana. Sejumlah tujuh set gamelan angklung milik Banjar Adat Kebonsari, Desa Adat Baler Bale Agung, Kecamatan Negara, mendadak raib dari gudangnya pada Kamis (25/7). Peristiwa ini menimbulkan tanda tanya besar di tengah masyarakat setempat.
Berdasarkan keterangan Lurah Baler Bale Agung, Ida Bagus Gede Ananda Kusuma, dugaan kuat mengarah pada pencurian. "Hanya tersisa satu set, kemungkinan besar dicuri," tegasnya. Jumat (26/7/2024).
Ia mengaku, hilangnya beberapa set gamelan yang hanya menyisakan 1 set gamelan awalnya diketahui oleh sekaa angklung saat meletakan perangkat gamelan beleganjur usai upacara. “Gamelan diketahui pertamakali hilang oleh sekaa angklung sekitar pukul 17.00 wita,” jelasnya.
Terkait hilangnya beberapa set gamelan tersebut, pihaknya sudah menanyakan kepada warga desa adat, akan tetapi tidak ada yang mengetahui. “Kami sudah melapor ke Polres Jembrana,” ucapnya.
Ia menduga pencuri masuk melalui jendela gudang balai adat. Karena diketahui pintu gudang masih terkunci. Kerugian akibat pencurian angklung tersebut, ditaksir mencapai sekitar Rp 40 juta. "Diduga pelaku masuk melalui jendela gudang yang rusak," ungkapnya.
Dirinya berharap aparat berwenang segara mengungkap dugaan pelaku pencurian angklung tersebut. "Mudahan segera terungkap," tandasnya.
Sampai saat ini dari pihak kepolisian belum memberikan keterangan terkait hal tersebut. Diketahui, pihak kepolisian masih dalam tahap penyelidikan. (BB).